Dovish
Dovish merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris yaitu dove berarti burung merpati. Sifat dari burung merpati adalah ia akan selalu hati-hati dan selalu terbang rendah seolah olah takut akan ketinggian.
Sifat dari burung merpati inilah yang memberikan pengertian untuk dovish, dimana artinya mengambil keputusan dengan lebih hati-hati dan tidak mau mengambil resiko yang tinggi. Dovish juga bisa dikatakan sebagai cara seseorang melihat kondisi yang ada dalam perekonomian dan sering digunakan dalam pengambilan keputusan yang dilakukan Bank Sentral berkaitan dengan suku bunga.
Bank sentral seringkali melakukan pertemuan penting untuk membicarakan tentang pergerakan ekonomi dan melihat apakah masih berhubungan dengan kondisi keuangan di saat ini atau tidak. Kebijakan ekonomi yang dikeluarkan oleh Bank Sentral akan sangat berpengaruh terhadap minat trader forex untuk melakukan transakis jual beli mata uang.
Dengan demikian dapat diartikan bahwa dovish merupakan cara pandang Bank Sentral berkaitan dengan perubahan suku bunga dan juga cara pandang para trader saat memperkirakan pelemahan mata uang di masa depan.
Bank Sentral akan mulai mengeluarkan kebijakan dovish saat mereka melihat adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi dan hal ini ditandai dengan penurunan laju inflasi. Dovish mempunyai sifat yang cenderung berhati-hati dan tidak agresif dalam mengambil keputusan pada peristiwa ekonomi yang sedang berlangsung.
Contoh kasus yang berkaitan dengan Dovish yang pernah terjadi pada Bank Sentral Australia (RBA), dimana pada saat itu RBA mengatakan bahwa target suku bungan akan berada pada 1,75% dan saat mereka mengatakan hal ini suku bungan pada saat itu masih berada di kisaran 2,5%.
Hawkish
Hawkish sangat berkebalikan dengan dovish. Hawkish berasal dari kata hawk yang artinya elang. Sifat elang adalah tegas dan selalu terbang tinggi sekali serta berkebalikan dengan sifat burung merpati. Jadi hawkish adalah sebuah cara pandang yang agresfif saat akan mengambil keputusan atas peristiwa yang sedang berlangsung. Dalam penerapannya hawkish seringkali digunakan untuk mengambil keputusan di Bank Sentral berkaitan dengan pergerakan ekonomi yang berkaitan dengan suku bunga. Dovish memberikan indikasi adanya penurunan mata uang, sedangkan hawkish mengarah pada terjadinya kenaikan tingkat inflasi. Saat Bank Sentral melihat infalsi yang tinggi, maka saat itu mereka perlu mengeluarkan argumen hawkish.
Saat tindakan di atas dilakukan, maka akibatnya adalah merendam tingkat inflasi dengan cara meningkatkan suku bunga atau bisa juga mengurangi stimulus.Contoh kasus yang berkaitan dengan hawkish adalah saat adanya komentar dari The Fed, dimana mereka selalu mengatakan akan segera meningkatakan suku bunga. Komentar hawkish yang dikeluarkan oleh The Fed inilah yang akan menarik minat orang untuk membeli USD dan selanjutnya membuat USD menguat.