Analisis ABC adalah metode dalam manajemen persediaan (inventory management) untuk mengendalikan sejumlah barang kecil,tetapi mempunyai nilai investasi yang tinggi. Analisis ABC dapat menggolongkan barang berdasarkan peringkat nilai dari nilai tertinggi hingga terendah dan kemudian dibagi menjadi kelas kelas terprioritas; biasanya kelas A,B,C dan seterusnya secara berurutan dari peringkat nilai tertinggi hingga terendah, oleh karena itu analisis ini dinamakan " Analisis ABC". Umumnya kelas A memiliki jumlah jenis barang yang sedikit, namun memiliki nilai yang sangat tinggi.
Dalam hal ini, saya akan menggunakan tiga kelas, yaitu : A,B,C di mana besaran masing-masing kelas ditentukan sebagai berikut (Sutarman, 2003,pp. 144-145)
- Kelas A, merupakan barang-barang dalam jumlah unit berkisar 15-20% dari total seluruh barang, tetapi mempresentasikan 75-80% dari total nilai uang
- Kelas B, merupakan barang-barang dalam jumlah unit berkisar 20-25% dari total seluruh barang, tetapi mempresentasikan 10-15% dari total nilai uang
- Kelas C, merupakan barang-barang dalam jumlah unit berkisar 60-65% dari total seluruh barang, tetapi mempresentasikan 5-10% dari total nilai uang
Kurva analisis ABC |
- Menentukan jumlah unit untuk setiap tipe barang.
- Menentukan harga per unit untuk setiap tipe barang.
- Mengalikan harga per unit dengan jumlah unit untuk menentukan total nilai uang dari masing-masing tipe barang.
- Menyusun urutan tipe barang menurut besarnya total nilai uang, dengan urutan pertama tipe barang dengan total nilai uang paling besar.
- Menghitung persentase kumulatif barang dari banyaknya tipe barang.
- Menghitung persentase kumulatif nilai uang barang dari total nilai uang.
- Membentuk kelas-kelas berdasarkan persentase barang dan persentase nilai uang barang.
- Menggambarkan kurva analisis ABC (bagan Pareto) atau menunjuk tingkat kepeningan masalah
Contoh soal sebuah perusahaan ABC tahun 2007 memiliki data persediaan ( Inventory) sebagai berikut, tentukan analisis ABC persediaan ( Inventory)yang perusahaan tersebut miliki :
NO
|
Code Unit
|
Jumlah
|
Harga (Rupiah)
|
Jumlah Harga
|
No.Urut
|
1
|
101a
|
15
|
17000
|
255000
|
4
|
2
|
102b
|
75
|
2500
|
187500
|
7
|
3
|
103c
|
15
|
13500
|
202500
|
6
|
4
|
104d
|
15
|
74000
|
1110000
|
2
|
5
|
105f
|
230
|
9000
|
2070000
|
1
|
6
|
106f
|
55
|
6500
|
357500
|
3
|
7
|
107g
|
100
|
2100
|
210000
|
5
|
8
|
108h
|
200
|
750
|
150000
|
8
|
TOTAL
|
4542500
|
Jawaban:
NO
|
Code Unit
|
Jumlah
|
Harga (Rupiah)
|
Jumlah Harga
|
Presentase nilai (%)
|
SUM (%)
|
ABC
|
1
|
105f
|
230
|
9000
|
2070000
|
45.56962025
|
77.87561915
|
A
|
2
|
104d
|
15
|
74000
|
1110000
|
24.43588332
|
A
| |
3
|
106f
|
55
|
6500
|
357500
|
7.870115575
|
A
| |
4
|
101a
|
15
|
17000
|
255000
|
5.613648872
|
14.69455146
|
B
|
5
|
107g
|
100
|
2100
|
210000
|
4.623004953
|
B
| |
6
|
103c
|
15
|
13500
|
202500
|
4.457897633
|
B
| |
7
|
102b
|
75
|
2500
|
187500
|
4.127682994
|
7.429829389
|
C
|
8
|
108h
|
200
|
750
|
150000
|
3.302146395
|
C
| |
TOTAL
|
4542500
|
Jumlah harga x 100%
Total Jumlah harga
Unuk mendapatkan SUM dan ABC:
Kelas A berkisar minimal 75% dan maksimal 80%
Kelas B berkisar minimal 10 dan maksimal 15%
Kelas C berkisar minimal 5% sampai 10%
Sumber:
Kusnadi, E. (2009). Analisis produktivitas terhadap penyeimbangan lintasan. Unpublished undergraduate thesis, Program Studi Teknik Industri, Universitas Mercu Buana, Jakarta.
Sutarman. (2003). Perencanaan persediaan bahan baku dengan model backorder. Infomatek, 5(3), 141–152.
https://eriskusnadi.wordpress.com/2009/10/03/analisis-abc/