4 Hal Yang Perlu Diingat Jika Ingin Berinvestasi

Berinvestasi merupakan salah satu cara yang efektif untuk menghadapi inflasi. Dengan berinvestasi seseorang akan lebih siap dalam menghadapi masa depan. Berinvestasi membutuhkan waktu yang lama sebelum akhirnya menikmati hasilnya (tidak secara instan mendapatkan hasilnya). Investasi dapat dilakukan dalam bentuk berupa emas, tanah, rumah, saham, deposito, dan efek lainnya. Agar nilai investasi seseorang tinggi minimal dibutuhkan waktu 10 tahun. Sebab itu investasi lebih baik dilakukan sedini mungkin. Usia yang tepat melakukan investasi adala usia 20-an. Sebab pada usia 30-an biasanya seseorang mulai membutuhkan uang yang banyak. Yang perlu dilakukan adalah tekad dan disiplin yang kuat untuk mewujudkannya. Melansir laman Forbes, senin (11/9/2017), berikut beberapa cara cerdas yang dapat teman teman gunakan untuk membuat rencana investasi berhasil:

1. Ketahui Tujuan

Ini merupakan point penting menurut saya. Dalam berinvestasi, teman teman dapat menentukan jenis investasi yang teman teman inginkan,apakah memiliki tujuan jangka pendek ataupun jangka panjang. Apakah teman teman lebih suka dengan berinvestasi saham, emas, real estate, ataupun dalam bentuk deposito di bank.

2. Pelajari Tujuan yang Telah Dipilih

Setelah mengetahui pilihan dan tujuan teman teman berinvestasi, mulailah dengan hal yang sederhana, misalnya dengan membuat rencana tabungan pensiun, pendidikan atau liburan. Pelajari bagaimana cara kerja investasi yang teman teman pilih tersebut, sehingga akan memudahkan dalam pengembangan strategi investasi yang komprehensif.

3. Berinvestasi Secara Konsisten

Hal ini mungkin terdengar menakutkan, apalagi jika teman teman memilih investasi di sektor real estate. Seperti yang kita ketahui perkembangan saham real estate tidaklah stabil, terkadang bisa nilainya sangat jatuh, namun justru di saat itulah merupakan waktu terbaik untuk membeli. Ketika pasar turun, setiap uang yang teman teman investasikan untuk membeli lebih banyak properti, bisa membuat perbedaan besar ketika pasar properti akhirnya pulih kembali. Ingat, ini adalah permainan jangka panjang. Jangan terpengaruh oleh fluktuasi jangka pendek.

4. Buat Skala Penambahan Tabungan

Memulai merupakan bagian tersulit dari investasi. Tapi begitu teman teman memulai, sama pentingnya untuk terus menambahnya. Misalnya, jika teman teman saat ini menginvestasikan 6% dari penghasilan untuk berinvestasi di bidang real estate, buat nilainya bertambah menjadi 7% pada tahun depan dan 8% di tahun berikutnya lagi.

Eskalasi ini setidaknya bisa membuat teman teman menjadi disiplin dan akan membiasakan diri meningkatkan penghematan dari waktu ke waktu, dan tentu saja akhirnya akan menjadi kabar baik bagi masa depan teman teman.

Mengembangkan strategi investasi yang cerdas tidak akan terjadi secara kebetulan, tapi jika teman teman bekerja keras dan konsisten, bukan tidak mungkin akan terwujud seiring berjalannya waktu. Beberapa tips diatas semoga dapat membantu teman teman untuk memulai berinvestasi.

Sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/3090028/ingin-berinvestasi-ingat-4-hal-ini

DANA DARURAT (EMERGENCY FUND)

Sebenarnya seberapa pentingkah sebuah dana darurat? well, menurut saya dana darurat sangat lah penting. Bagaimana jika terdapat expense yang...